MALANG – pantau24jam.net. Setelah mendapatkan informasi bahwa di Larantuka tepatnya di kecamatan Ile Bura dan Kecamatan Wulanggitang, korban sudah dilarikan ke posko pengungsian akibat erupsi gunung Lewotobi laki-laki, Veronika Boleng Kelen bergerak untuk peduli kemanusiaan.
“Saya akhirnya menggerakkan teman-teman mahasiswa yang berasal dari Larantuka untuk melakukan aksi solidaritas atau gerakan kemanusiaan untuk membantu keluarga yang ada di kampung”, ujar Kordinator Ikatan Mahasiswa Pelajar Larantuka Malang (IMAPALMA), Veronika Boleng Kelen disapa Oa Erni. Rabu, 17/1/2024.
Kami juga membuka posko bantuan dengan menerima bantuan dari semua pihak yang mau membantu saudara kami. Bantuan berupa uang akan kami barangkan sesuai dengan kebutuhan para pengungsi di posko kemudian kami kirimkan melalui kap ekspedisi. Tambahnya.
“Informasi terkait open donasi dan aksi kemanusiaan peduli korban erupsi gunung Lewotobi itu saya sampaikan kepada sesepuh NTT yang ada di Malang. Puji Tuhan diatensi dengan baik. Setelah menjalin komunikasi beberap hari sejak open donasi diadakan 11-15 Januari 2024”, terangnya.
Akhirnya pada hari Selasa 16 Januari 2024 sesepuh NTT menyerahkan bantuannya dengan menyambangi langsung ke posko bantuan mahasiswa Larantuka di Jalan Bunga Rasida no. 84c Lowokwaru.
“Terimakasih banyak kepada semua sesepuh yang telah memberikan donasi sekaligus telah mempercayakan kami mahasiswa Larantuka sebagai fasilitator. Semoga niat baik ini akan dibalas dengan kebaikan yang tak terhingga dari Tuhan Yang Maha Kuasa”, tandasnya.
Sementara itu, perwakilan dari sesepuh NTT Malang Raya, Marlon Logo Tadu atau sering disapa om mengatakan, setelah mendapat informasi dari adik Erni, langsung mengkoordinir sesepuh NTT yang di Malang Raya supaya bisa memberikan sumbangan untuk membantu saudara saudari kita di Flores Timur.
“Mohon diterima ya teman-teman mahasiswa, jangan dilihat dari nilainya. Tapi kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban mereka. Kami berterimakasih kepada adik-adik mahasiswa yang telah dengan caranya melakukan aksi dan kami sebagai sesepuh tentu sangat mendukung semua hal positif yang dikerjakan teman-teman”, kata Marlon Logo Tadu, terharu.
Thomas Tapun selaku orangtua Larantuka di Malang menyampaikan Terima kasih kepada sesepuh NTT yang telah mengulurkan tangan kasihnya membantu saudara kami di Larantuka.
“Mahasiswa Larantuka yang menyebar di hampir semua kampus yang ada di Malang ini harapannya dapat menjaga nama baik Larantuka dan meberikan citra yang baik kepada orang Malang”, harap Thomas Tapun.
Terimakasih kepada adik-adik dari Larantuka telah menginisiasi aksi solidaritas ini. Momen pertemuan kita ini tidak bersifat insindental semata. Melainkan bisa melakukan gerakan sosial yang positif agar bisa berdampak juga untuk masyarakat Kota Malang yang ada disekitar tempat tinggal kalian. Pungkasnya.
Opa