JENEPONTO – pantau24jam.net. Kejaksaan Negeri (Kejari) Jeneponto menggelar upacara peringatan Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) Ke 64 Tahun 2024, di Halaman Kantor Kejari Jeneponto, Jalan Sultan Hasanuddin, Bonto Sunggu Kab Jeneponto Sulsel. Senin, 22/7/2024.
Kajari Jeneponto Teuku Lutfansyah Adhyaksa, SH, MH sebagai Inspektur Upacara dan komandan upacara yakni Fathir Bakkarang, SH. Sementara Perwira Upacara yakni Kasi Intelijen Hendarta, SH, MH.
Tema HBA kali ini adalah, “Akselerasi Kejaksaan Untuk Mewujudkan Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas”. Tema ini, merupakan kristalisasi dari Visi Pemerintah guna mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Kepala Kejaksaan Negeri Jeneponto Teuku Lutfansyah Adhyaksa dalam kesempatan tersebut membacakan amanat Jaksa Agung RI Burhanuddin.
Jaksa Agung RI menekankan bahwa Kejaksaan sebagai lembaga penegak hukum yang memiliki kedudukan strategis harus menjalankan tugas, fungsi dan wewenangnya baik di bidang Pidana, Perdata, Tata Usaha Negara, dan Intelijen serta kewenangan lainnya secara profesional dan proporsional.
Ketua IAD Daerah Jeneponto Ny. Sari Teuku Lutfansyah dan jajarannya serta Purnaja Kejaksaan menghadiri upacara HBA Ke 64
Dikatakannya, lima tahun perjalanan Kejaksaan belakangan ini telah melukiskan grafik eksponensial menanjak yang menunjukkan tren sangat positif.
Dalam kurun 5 tahun belakangan ini pula Kejaksaan mampu mencetak sejarah dengan menjadi lembaga penegak hukum paling dipercaya oleh publik.
“Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras dan kerja cerdas kita bersama, dalam setiap pelaksanaan tugas dan wewenang kita. Tidak pernah ada sesuatu prestasi atau keberhasilan yang dicapai tanpa perjuangan dan tantangan,” ujar Lutfansyah saat membacakan amanat Jaksa Agung RI.
Oleh karenanya, saya mengingatkan, agar kita semua selalu waspada, jangan lengah sedikit pun, karena upaya pelemahan terhadap institusi yang kita cintai ini selalu di gencarkan oleh oknum-oknum jahat dan pihak yang tidak nyaman dengan penegakan hukum yang kita jalankan.
Jaksa Agung Burhanuddin juga membeberkan penanganan kasus khususnya di Bidang Tindak Pidana Khusus. Dimana sepanjang semester I tahun 2024 telah melakukan penyelamatan dan pemulihan kerugian keuangan negara kurang lebih sebesar Rp1,3 Triliun.
Tahun 2024 ini bidang pidsus sedang mengungkap penanganan perkara mega korupsi tata kelola pertambangan timah dengan kerugian total sebesar Rp300 triliun yang terbagi menjadi kerugian negara sebesar Rp29 triliun dan kerugian keuangan negara karena kerusakan lingkungan sebesar Rp271 triliun. Tandasnya.
Usai upacara peringatan HBA Ke 64 tahun 2024, jajaran Kejaksaan Negeri Jeneponto melakukan sesi foto bersama dan dilanjutkan resepsi syukuran secara sederhana dan namun penuh khidmat.
Turut hadir dalam upacara HBA Ke 64 Kejari Jeneponto yakni Ketua IAD Daerah Jeneponto Ny. Sari Teuku Lutfansyah, para kasi, kasubbag, para jaksa fungsional, pegawai dan pengurus IAD Daerah Jeneponto serta para Purnaja kejaksaan.
(*)