Geger, Nelayan Temukan Mayat Mengapung di Perairan Larea Rea Sinjai

SINJAI – pantau24jam.net. Seorang mayat laki-laki ditemukan oleh salah seorang Nelayan Sinjai, mengapung di muara pantai Larea-rea Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan. Rabu, 31/1/2024 sekira pukul 07.30 Wita

Lurah Lappa Sinjai, Andi Andi Rifai Azis, yang juga berada di lokasi penemuan mayat laki-laki asal Kupang NTT, mengatakan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh salah seorang nelayan Larea-rea kemudian menyampaikan ke Kepala Lingkungan Larea-rea dan selanjutnya meneruskan ke kami Kepala Kelurahan Lappa dan ke Satpolair Polres Sinjai. Ujarnya.

Kasat Polair Polres Sinjai, AKP Jamaluddin. SH, melalui laporan Personilnya Satpolairud Sinjai yang datang ke lokasi tempat kejadian penemuan mayat laki-laki, menyampaikan, korban tenggelam di pantai Pelabuhan Larea-rea dalam keadaan sudah meninggal dunia.

Menurut salah seorang teman korban, bahwa lelaki berinisial RY (20) tahun pekerjaan nelayan Anak Buah Kapal (ABK) Mega Buana, pada hari selasa sore sekira 16.30 WITA, korban sedang mengecat kapal ya di Pantai Larea-rea dekat Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Lappa, lalu minta ijin sama temannya untuk BAB (Buang Air Besar).

“Setelah itu berselang beberapa waktu korban pun menghilang dan tidak kembali lagi, diperkirakan jatuh oleh temannya sehingga dilakukan pencarian dan dibantu oleh warga sekitar namun korban tak kunjung di temukan”, jelas Kasat Polairud.

“Hingga pada hari rabu pagi sekira pukul 06.30 WITA korban ditemukan terapung oleh warga (nelayan) setempat di muara Pelabuhan Larea-rea dan selanjutnya korban RY dibawa ke Rumah Sakit Umum Sinjai. Korban diketahui adalah warga yang beralamat di Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT)”, ungkapnya.

“Nama panggilannya Roki (20), bekerja sebagai Awak Buah Kapal (ABK) Mega Buana 1, saat ditemukan mayat itu tidak memiliki identitas namun dari pengakuan warga, pria itu merupakan warga Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT)”, pungkas Kanit Harkan Kapal Polairud Polres Sinjai, Aiptu Andi Rukman.

Ipul / Red

Pos terkait