MAKASSAR – pantau24jam.net. Seorang sopir taksi online diduga terlibat keributan dengan tiga prajurit TNI Angkatan Udara (AU) di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar. Video peristiwa viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, terlihat keributan prajurit TNI dengan sopir taksi online yang terjadi di dalam mobil. Awalnya, ada dua prajurit yang ribut dengan sopir tersebut.
Kemudian, menyusul datang satu prajurit lagi. Diduga keributan terjadi karena sopir hendak mengambil penumpang di dalam area Bandara Sultan Hasanuddin.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispen AU) Kolonel Ardi Syahri menyatakan bahwa permasalahan itu saat ini telah selesai. Ia menyatakan kedua belah pihak telah bersepakat untuk berdamai.
“Betul TNI AU, yang bertugas sebagai Pengamanan Bandara. Kapuspen TNI sudah mendelegasikan ke kaki TNI AU untuk menyelesaikan”, ujar Ardi Syahri kepada wartawan. Ahad, 30/6/2024.
Menurut Syahri pihak pengamanan bandara awalnya menasihati sopir taksi online untuk tidak melakukan pengangkatan penumpang secara ilegal. Ia pun menyadari prajurit TNI yang bertugas melakukan kekerasan.
“Sudah berdamai, taksi onlinenya praktek ilegal di bandara, diberitahu baik-baik tidak mau, namun anggota TNI AU juga salah dengan main kekerasan”, ucap Syahri.
Labih lanjut, Syahri memastikan peristiwa itu kini sudah tidak berlanjut. Sebab kedua belah pihak sudah sepakat berdamai secara kekeluargaan.
“Sudah diatasi dengan baik dan sudah berdamai. Alhamdulillah”, pungkas Syahri.
(*)