NEW YORK- pantau24jam.net. Presiden RI, Prabowo Subianto, hadir dalam pertemuan tingkat tinggi PBB di New York, yang membahas jalan keluar damai bagi konflik Palestina melalui skema dua negara. Senin (22/9/2025).
Acara yang digagas bersama oleh Prancis dan Arab Saudi itu melibatkan 33 negara serta sejumlah organisasi internasional. Indonesia sendiri menjadi bagian dari kelompok inti yang mendorong lahirnya kesepakatan perdamaian.
Dalam pernyataannya di forum tersebut, Prabowo menyoroti penderitaan rakyat Gaza yang terus menjadi korban. Ia menyatakan bahwa ribuan jiwa telah melayang tanpa alasan dan menuntut agar serangan terhadap warga sipil segera dihentikan.
Menurutnya, konsistensi Indonesia selalu jelas: hanya solusi dua negara yang mampu membuka jalan menuju perdamaian abadi.
“Indonesia menegaskan kembali bahwa dua negara adalah pilihan yang tak bisa ditawar. Itu satu-satunya kunci menuju kedamaian,” ucapnya.
Ia menambahkan, jika Israel kelak mengakui kemerdekaan Palestina, maka Indonesia juga siap mengakui Israel serta mendukung jaminan keamanan bagi negara tersebut.
Prabowo turut mendukung New York Declaration yang dianggap menawarkan kerangka damai yang adil. Ia menyampaikan penghargaan kepada negara-negara yang telah mengakui Palestina, seperti Prancis, Kanada, Australia, Inggris, dan Portugal.
“Mereka berada di jalur sejarah yang benar. Bagi yang belum, ingatlah bahwa sejarah terus bergerak,” katanya.
Lebih jauh, Prabowo menyatakan penghentian kekerasan di Gaza merupakan tugas mendesak dunia internasional. Indonesia siap berperan aktif, termasuk mengirim pasukan penjaga perdamaian dengan mandat PBB.
“Kita harus menyingkirkan rasa curiga, kebencian, dan ketakutan. Dunia membutuhkan kedamaian, dan Indonesia bersedia terlibat penuh dalam mewujudkannya, termasuk dengan kontribusi pasukan penjaga perdamaian,” tutupnya.
(*)
