Prajurit Prada Hairul Tewas, Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Tuntut TNI AD Terbuka

GOWA – pantau24jam.net. Keluarga prajurit TNI AD, Prada Hairul Muhammad Nail mendesak Polisi Militer Kodam (Pomdam) XIV Hasanuddin terbuka terkait hasil autopsi korban.

Prada Hairul sebelumnya ditemukan tewas di barak Batalion Yon Arhanud 4/AAY, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan diduga akibat dianiaya seniornya.

Bacaan Lainnya

Jenazah korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Polri Bhayangkara Makassar Polda Sulawesi Selatan untuk dilakukan autopsi, sesuai permintaan keluarga.

Keluarga korban meminta adanya keterbukaan penuh dari pihak TNI Angkatan Darat, khususnya unit Polisi Militer (POM) yang menangani kasus ini.

“Sangat berharap sekali agar kiranya pihak Polisi Militer, penyidik khususnya yang menangani kasus ini agar bisa memberikan secara komprehensif tersebut tentang atau terhadap hasil autopsi adik kami,” kata keluarga korban, Talha, Kamis (6/11/2025).

Keluarga berharap hasil autopsi dapat segera dipublikasikan secara jelas untuk mengungkap penyebab pasti kematian Prada Hairul dan memastikan keadilan ditegakkan terhadap senior yang diduga terlibat dalam penganiayaan tersebut.

Kasus tersebut kini sudah ditangani Kepolisian Militer Daerah (Pomdam) XIV Hasanuddin. Kapendam XIV Hasanuddin, Kolonel Kavaleri Budi Wirman, membenarkan bahwa proses penyidikan intensif sedang dilakukan.

Budi menambahkan, saat ini penyidik Pomdam masih terus mendalami apakah ada unsur pidana yang jelas dari peristiwa kematian Prada Hairul yang terjadi di barak tersebut.

Red / iNews.id

Pos terkait