JAKARTA – pantau24jam.net. Presiden Prabowo Subianto terpilih kembali menjadi Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra periode 2025-2030. Kesepakatan itu diambil dalam Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Kamis, 13/2/2025.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan, KLB itu digelar atas kesepakatan dari para kader partai yang hadir sebagai peserta rapat pimpinan nasional (rapimnas).
“Bahwa Rapimnas atas permintaan peserta rapat yang sudah kuorum, kemudian disepakati dengan kesepakatan yang ada bahwa Rapimnas diubah menjadi Kongres Luar Biasa (KLB)”, ujar Dasco.
Kendati demikian, Dasco menyampaikan, hasil KLB menyepakati Prabowo Subianto menjadi Ketua Umum Partai Gerindra. Sedianya, Prabowo terpilih secara aklamasi dalam forum KLB.
“Kembali memantapkan Pak Prabowo sebagai Ketua Umum partai sekaligus sebagai formatur tunggal”, jelas Wakil Ketua DPR RI ini.
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan kongres ini dihadiri semua pengurus DPD Partai Gerindra tingkat provinsi, dan semua pengurus DPC Partai Gerindra tingkat kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Kemudian, Dewan Pembina, Dewan Pakar, dan Dewan Penasehat, Dewan Pimpinan Pusat hingga anggota fraksi Partai Gerindra di DPR kabupaten/kota, provinsi, dan DPR RI.
Muzani menuturkan pengurus DPC dan DPD Partai Gerindra mengusulkan Prabowo kembali menjadi ketua umum. Prabowo pun langsung menyatakan kesediannya kembali memimpin Partai Gerindra.
“DPC dan DPD meminta agar Pak Prabowo kembali menjadi Ketua Umum. Ketika ditanya, beliau menyatakan bahwa jika itu adalah permintaan kader, maka beliau siap menerima,” ucapnya.
Tak Hanya Ketum, Prabowo Juga Jabat Ketua Dewan Pembina Gerindra
Prabowo juga ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra. Muzani menyebut hal ini merupakan usulan DPD dan DPC Partai Gerindra selaku peserta kongres.
“Menetapkan Pak Prabowo sebagai Ketua Dewan Pembina. DPD dan DPC peserta Kongres meminta agar Pak Prabowo tetap menjadi Ketua Dewan Pembina, yang bertanggung jawab atas arah kebijakan partai. Pak Prabowo menyatakan kesediaannya,” terang Muzani.
Selain itu, kata dia, kongres ini menetapkan Prabowo sebagai formatur tunggal untuk menyempurnakan anggaran dasar dan anggaran rumah tugas (AD/ART) Partai Gerindra. Prabowo juga berhak menyusun pengurus DPP Partai Gerindra periode 2025-2030.
“Pak Prabowo menerima tanggung jawab tersebut (sebagai formatur tunggal),” katanya.
Dalam kongres ini, DPP Partai Gerindra periode 2020-2025 menyampaikan laporan pertanggungjawaban. Para kader menilai laporan tersebut sangat memuaskan baik dari sisi prestasi politik, kepercayaan rakyat, hingga keuangan.
“Semua DPC dan DPD menerima laporan tersebut tanpa catatan. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh DPP, DPC, PAC, ranting, dan anak ranting Partai Gerindra yang tetap setia berjuang bersama kami,” pungkas Muzani.
Andiz
